Tag: Kartu Tani

TABANAN, NusaBali
Rencana uji coba kartu tani awal Januari 2022 di Kabupaten Tabanan gagal.

TABANAN, NusaBali

TABANAN, NusaBali
Sempat terhenti karena lonjakan kasus Covid-19, pendistribusian kartu tani ke calon penerima untuk di Kabupaten Tabanan kembali dilanjutkan.

GIANYAR, NusaBali
Seluruh petani di Kabupaten Gianyar mendapatkan Kartu Tani dari Dinas Pertanian Gianyar. Kartu Tani ini sekaligus sebagai buku tabungan di bank untuk keperluan pertanian.

TABANAN, NusaBali
Sempat macet karena terkendala Covid-19, kartu tani mulai didistribusikan di tiga kecamatan di Kabupaten Tabanan, yakni, Kediri, Marga, dan Kerambitan.

BANGLI, NusaBali
Dinas Pertanian Ketahanan Pangan dan Perikanan (PKP) Bangli telah mencetak 4 ribuan lebih kartu tani untuk petani di Bangli.

TABANAN, NusaBali
Pendistribusian kartu tani di Tabanan terganggu pandemi Covid-19. Dari yang dialokasikan 34.293, baru 40 persen yang tersalurkan.

TABANAN, NusaBali
Pendistribusian kartu tani di Kabupaten Tabanan ditunda sampai batas yang belum ditentukan.

Pemkab Tabanan melalui Dinas Pertanian setempat mengusulkan  31.000 petani di Kabupaten Tabanan mengantongi Kartu Tani, sesuai program pemerintah Pusat.

Pendistribusian kartu tani di Tabanan tak maksimal, karena petani kurang antusias mengambil.

Dinas Pertanian Karangasem bagikan 64 kartu tani di Subak Abang,  Banjar Abang Kelod, Desa Abang, Kecamatan Abang, Karangasem, Jumat (17/1).

Sebanyak 21 ribu kartu tani mulai dibagikan di Kabupaten Tabanan.

Sudah dilaunching, program kartu tani ‘gagal’. Penyebabnya, masih perbaikan aplikasi di pusat untuk upload Data Rencana Definitif Kebutuhan Kelompok (RDKK).

Dinas Pertanian Ketahanan Pangan dan Perikanan (PKP) Bangli siapkan kartu tani untuk mempermudah petani mendapatkan pupuk bersubsidi.

"Kendalanya ada pada penggunaannya, soalnya kan petani banyak yang lansia, harus ada tuntunan lagi oleh petugas"

Sebanyak 60 persen petani di Denpasar sudah memiliki Kartu Tani yang bisa dimanfaatkan untuk keperluan pembelian bahan-bahan pertanian.

Peningkatan kesejahteraan dan memberdayakan petani, tidak bisa dilakukan setengah-setengah.